Aamiin Ya Rabbal Aalamiin

Berbakti dan durhaka kepada kedua orang tua


Tidak ada hak setelah hak Allah dan Rasulnya yang lebih wajib untuk dilakukan selain hak-hak kedua orang tuanya, oleh karena itu Islam memerintahkan seseorang untuk berbakti kepada kedua orang tuanya

Dari Ibnu Abbas berkata : tiga perkara yang selalu berdampingan : "Dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat", barang siapa melaksanakan shalat dan tidak menunaikan zakat wajib maka shalatnya tidak sah, dan dia berkata : "dan Taatilah Allah dan Taatilah Rasul" maka barang siapa yang taat kepada Allah tapi tidak taat pada Rasul maka ketaatannya tidak diterima oleh Allah, dan berkata : " Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu" barang siapa yang bersyukur kepada Allah dan dia tidak bersyukur kepada kedua orang tuanya maka Allah tidak menerima syukurnya.

Berbakti kepada kedua orang tua tidak terputus dengan meninggalnya keduanya, tetapi bakti terus berlanjut dengan jalan mendoakan, beristighfar, bersedekah, dan  mengunjungi kerabat keduanya.

Pengertian berbakti :
Berbakti (al birr) adalah kata yang mencakup kebaikan dunia dan akhirat, berbakti kepada kedua orang tua adalah dengan berbaik kepada keduanya, memenuhi hak-hak keduanya, dan mentaati keduanya.

Orang tua :
Yang dimaksud kedua orang tua adalah bapak ibu baik itu dari keturunan (nasab) atau susuan, baik keduanya orang muslim ataupun kafir, termasuk juga kedua orang tua adalah nenek dan kakek dari kedua belah pihak.

Hukum berbakti :
Berbakti kepada kedua orang tua hukumnya wajib, dan durhaka kepada keduanya hukumnya haram dan termasuk dosa besar.

Dalil Quran dan sunah :
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya
(Al Isra' 23)
Dan Kami wajibkan manusia (berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-bapaknya. (Al Ankabut 8)
Dalam sebuah hadits, seseorang bertanya pada Rasulullah Saw : siapakah yang paling berhak mendapatkan perlakuan baik dariku ? Beliau menjawab : ibumu, dia bertanya : kemudian siapa ? Beliau menjawab : ibumu, dia bertanya : kemudian siapa ? Beliau menjawab : ibumu, dia bertanya : kemudian siapa ? Beliau menjawab : bapakmu.
Para ulama umat sepakat atas kewajiban berbakti kepada kedua orang tua dan durhaka kepada keduanya termasuk dosa besar.

Beberapa penyebab kedurhakaan :
Tidak seorangpun yang berani berbuat durhaka dan kepada kedua orang tuanya kecuali orang yang sakit dan bodoh, berikut beberapa penyebab kedurhakaan :
  1. Kebodohan akan keutamaan kedua orang tua, dan kebodohan terhadap akibat yang akan ditanggungnya bila seseorang melakukan perbuatan durhaka kepada keduanya didunia dan akhirat, oleh karena itu Ibnu abbas RA berkata : setiap orang yang melakukan kemaksiatan kepada Allah dialah orang yang bodoh, dan oleh karena itu dikatakan : barang siapa yang bodoh akan sesuatu maka dia akan melanggarnya.
  2. Mengutamakan dan mendahulukan sebagian anaknya terhadap anak-anaknya, oleh karena itu syariat melarang perbuatan ini, dan mengingatkan akibat yang akan ditimbulkan, ketika datang Basyir bin Saad kepada Nabi Saw untuk memberikan hadiah pada anaknya Nu'man, Beliau berkata padanya : apakah setiap anakmu menerima pemberian ini ? dia menjawab : tidak; Beliau berkata : jangan jadikan aku sebagai saksi kedzaliman, jadikan selain aku sebagai saksi, tidakkah kamu suka mereka berbakti padamu secara sepadan ?
  3. Tidak memperhatikan nafakah dimasa kanak-kanak mereka dan tidak memperdulikannya.
  4. Tidak memperhatikan hak-hak isteri dan cenderung memperhatikan sebagian isterinya tanpa memperhatikan isteri lainnya.
  5. Teman yang tidak baik
Dari Abu Hurairah RA berkata : Rasulullah Saw bersabda : berilah pertolongan kepada anakmu untuk berbakti, bila seseorang mampu maka keluarkan sifat durhaka dari anaknya.
عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: "أعينوا أولادكم على البر، من شاء استخرج العقوق من ولده".84


Keutamaan berbakti kepada kedua orang tua :

Berbakti kepada kedua orang tua merupakan penyebab seseorang dimasukan kedalam surga, berikut beberapa ayat-ayat, hadits dan atsar yang menerangkan tentang itu :
Dari Ibnu Mas'ud RA berkata : saya bertanya pada Nabi Saw : amalan apakah yang paling dicintai oleh Allah ? Beliau menjawab : shalat tepat waktunya, saya bertanya : kemudian apa ? Beliau menjawab : berbakti kepada kedua orang tua; saya bertanya : kemudian apa ? Beliau menjawab : berjihad dijalan Allah


Pertanyaan : kenapa ibu lebih diutamakan dalam hal berbakti ?
Hal itu disebabkan beberapa hal diantaranya :
Imam Al Qurthubi berpendapat : Nabi menyebutkan ibu tiga kali sebagai orang yang paling berhak untuk diperlakukan secara baik dikarenakan dia mengalami beratnya mengandung, beratnya melahirkan dan beratnya menyusui. Senada dengan pendapat diatas adalah pendapat Ibnu Hajar dan kebanyakan ulama lainnya.

Perintah kedua orang tua yang harus ditaati dan yang tidak boleh ditaati :
Para ulama sepakat bahwa perintah kedua orang tua harus ditaati dalam perbuata :
  1. Mubah  (tinggal bersama orang tua, menikahi perempuan)
  2. Sunah (dilarang puasa sunah (musim panas), menghapal quran)


Dan tidak boleh ditaati bila :
  1. Perbuatan itu haram
  2. Dan meninggalkan kewajiban.

Dengan apa seseorang dapat berbakti kepada kedua orang tuanya :
Jika keduanya muslim dan masih hidup, maka berbakti kepada keduanya dengan :
  1. Mentaatinya dalam hal yang ma'ruf
  2. Mengikuti kemauan keduanya selama tidak bermaksiat kepada Allah
  3. Berinfak kepada keduanya jika keduanya membutuhkannya
  4. Berbuat baik kepada keduanya dan memberikan hadiah jika keduanya berkecukupan
  5. Tidak menghina keduanya
  6. Tidak berjalan mendahului keduanya kecuali saat gelap
  7. Tidak duduk sebelumnya
  8. Tidak memanggil dengan namanya
  9. Berbicara dengan lemah lembut pada keduanya

Dan bila keduanya telah meninggal maka berbakti kepada keduanya dengan :
  1. Berdoa dan beristighfar untuk keduanya
  2. Melunasi hutang keduanya (hutang kepada Allah atau manusia)
  3. Melaksanakan wasiatnya
  4. Bersedekah
  5. Bersilaturrahim kerabat keduanya
  6. Bersiaturrahim teman keduanya

Bila kedua orang tua kafir dan keduanya masih hidup, maka berbakti kepada keduanya dengan :
  1. Berbuat baik kepada keduanya
  2. Berlemah lembut kepada keduanya
  3. Bersilaturrahim kedunya
  4. Berdoa agar keduanya mendapatkan hidayah
  5. Bersungguh-sungguh mengajak keduanya masuk islam

Bila keduanya telah meninggal maka bakti kita kepada keduanya dengan :
  1. Bersilaturrahim kepada kerabat keduanya yang muslim


Keutamaan dan pahala bagi orang yang berbakti kepada kedua orang tuanya di dunia dan akhirat
Allah telah menjanjikan orang-orang yang berbakti kepada kedua orang tuanya dengan kebaikan yang banyak di dunia dan akhirat dan dia akan mendapatkan pahala yang besar di akhirat, dan diantaranya adalah :
Didunia akan diberikan padanya :
  1. Dipanjangkan umurnya
  2. Diperbanyak rizkinya
  3. Dikabulkan doanya
  4. Anak dan cucunya akan berbakti kepadanya
  5. Dicintai keluarganya dan tetangganya
  6. Dijauhkan dari mati dalam keburukan
  7. Dipuji oleh manusia dan mereka akan berterima kasih padanya
  8. Allah akan meridhainya
Keutamaan dan pahala yang akan didapat oleh orang-orang yang berbakti kepada kedua orang tuanya di akhirat :
  1. Berbakti adalah salah satu penyebab utama masuk surga
  2. Dimasukan surga dengan orang-orang yang pertama kali dimasukkan surga
  3. Penebus dosa

Durhaka
Durhaka berarti memutus
Durhaka adalah setiap perbuatan dan perkataan seorang anak yang dapat menyakiti kedua orang tuanya
Durhaka adalah perbuatan yang dilarang (haram) dan termasuk dosa besar
Orang yang mendurhakai kedua orang tuanya didunia akan mendapatkan :
  1. Kesempitan rizki
  2. Tidak dipanjangkan umurnya
  3. Amalanya tidak diangkat pada hari kamis
  4. Pintu-pintu langit tidak dibuka untuk amalannya
  5. Allah akan memurkainya
  6. Keluarga dan tetangganya akan memurkainya
  7. Ditakutkan akan meninggal dalam keburukan
  8. Para malaikat dan orang-orang mukmin akan melaknatnya
  9. Doanya tidak dikabulkan
  10. Balasannya akan diberikan didunia dan diakhirat akan mendapatkan balasan juga
  11. Anak-anak dan cucunya akan mendurhakainya

Dan diakhirat dia akan mendapatkan :
  1. Tidak dimasukkan surga bersama orang-orang yang pertama masuk surga
  2. Allah tidak akan memandangnya bila dia masuk surga

Contoh perbuatan durhaka kepada kedua orang tua :
  1. Menghina dan melaknatnya
  2. Mendahulukan teman dan isteri terhadap keduanya
  3. Berdusta pada keduanya (proganzaa)
  4. Menggunjing keduanya
  5. Takabur @ berlagak dihadapan keduanya
  6. Tidak mentaati keduanya



Disarikan dari

0 share with mummy:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...